Kamis, 05 September 2013

Menuju Galaksi Andromeda.



MENUJU GALAKSI ANDROMEDA

            Dalam keadaan stres berat aku mempunyai ide untuk menerjemahkan kitab suci dalam bahasa kartun dunia modern, terutama kisah nabi Nuh dan perjalanan umat Israel dari Mesir ke Kanaan yang melewati padang gurun. Baiklah kita simak saja.
            Galaksi kita yaitu galaksi Bimasakti diperkirakan akan kiamat, Presiden Republik Indonesia Federal memperkirakan bahwa di galaksi Andromeda ada satu planet yang memiliki kehidupan mirip dengan Bumi, dimana disana udaranya sangat sejuk seperti AC.
            Presiden Republik Indonesia Federal merencanakan untuk memindahkan penduduk Bumi beserta binatang-binatang dan tumbuh-tumbuhan ke planet itu. Untuk itu ia bekerja sama dengan semua negara-negara di dunia terutama PBB, untuk membuat jutaan pesawat ruang angkasa multi canggih dan kuat. Adapun proyek militer pengawal dikerjakan di Segitiga Bermuda. Rencananya pesawat-pesawat utama akan dikawal oleh pesawat-pesawat militer dari depan, belakang, samping kanan dan samping kiri. Pesawat-pesawat itu di rancang untuk menghancurkan meteor dan benda-benda ruang angkasa yang menghalangi dan menjaga kemungkinan akan serangan makluk ruang angkasa yang jahat.
            Persiapan itu disusun dengan matang untuk menempuh perjalanan lebih kurang empat puluh milyar tahun cahaya. Ada beberapa juta pesawat yang di desain khusus untuk memproduksi oksigen, air buatan, dan menghasilkan bahan makanan dengan cara membuat matahari buatan dan bercocok tanam di dalam pesawat, pokoknya segala kebutuhan dan resiko dipertimbangkan dengan jeli. Sampai pada akhirnya persiapan sudah benar-benar matang dan tibalah saat pemberangkatan menuju sebuah planet di galaksi Andromeda yang oleh Presiden Republik Indonesia Federal diberi nama planet Gedhibal.
            Dalam perjalanan itu pimpinan tertinggi armada adalah Presiden Republik Indonesia Federal yang di dampingi oleh seseorang yang bernama Super Holyman, yaitu seorang pertapa yang sudah berkali-kali menjalani puasa 40 hari 40 malam.
Presiden bertanya pada Super Holyman: “Yang mulia Super Holyman pesawat-pesawat kita sudah siap tinggal landas menuju planet Gedhibal, tinggal menunggu perintah anda”. Kemudian Super Holyman berdoa pada Tuhan Yesus Kristus, memohon petunjuk tentang kapan waktu yang tepat untuk memulai perjalanan, setelah itu ia berkata: “Let’s go on at 10.00 Am. Semoga Tuhan memberkati kita”, jawab Super Holyman. Setelah diberi aba-aba maka pesawat-pesawat itu segera melesat ke ruang angkasa dengan menimbulkan bunyi yang bergemuruh.
Setelah beberapa tahun kemudian, panglima militer menginformasikan: “Mister Presiden, ada satu pesawat dari bagian armada keduabelas mengalami kerusakan komputer serius yang tidak mungkin bisa terus terbang tanpa penggantian perangkat”, kemudian pak Presiden bertanya kepadanya “Apakah Proyek mega beton Mike Tyson-David Beckam sudah dapat difungsikan?”, Proyek ini adalah proyek pembuatan pesawat-pesawat induk yang mampu menampung beberapa ratus pesawat yang mengalami kerusakan teknik. “Baiklah Mister Presiden, kami akan segera memfungsikanya”, sahut Panglima militer. Setelah beberapa jam kemudian ia melapor: “Mister Presiden untunglah bagian teknisi bergerak cepat, sehingga perangkat baru dapat segera dipasang, dan pesawat telah kembali normal”, lalu pak Presiden berkata: “Syukurlah, kalau ada perkembangan lebih lanjut tolong segera dilaporkan, bukankah seorang gembala yang baik akan meninggalkan 99 ekor domba yang selamat demi mencari seekor domba yang hilang, dan bila sudah ditemukan ia akan amat bersukacita”.
Lalu pak Presiden bertanya pada Super Holyman: “Yang mulia, apakah di dalam pesawat militer kita sudah ada Allah Bapa, Allah Putra dan Allah Roh Kudus?”, kemudian Super Holyman menjawab: “Anda salah Pak, Entitas itu tidak mungkin dimasukkan ke dalam pesawat, kalau anda berpikir demikian, anda akan sama terjebak seperti Santo Agustinus, yang seolah-olah  ingin memasukkan semua air laut ke dalam lubang kecil di pinggir pantai. Kita memang punya teknologi tetapi teknologi bukan Tuhan. Anda jangan menyembah berhala seperti yang dilakukan nenek moyang bangsa Israel pada waktu perjalanan di padang gurun”.
Beberapa bulan kemudian panglima militer menginformasikan: “Mister Presiden, ada meteor tepat di depan pesawat kita, yang berukuran sangat besar , bagaimana kalau kita hancurkan dengan rudal nuklir antar planet”. “Baiklah, segera laksanakan!”, jawab Presiden. “Tapi Pak, lontaran serpihannya dapat membahayakan seluruh armada”, sahut panglima itu. Kemudian pak Presiden berkonsultasi dengan Super Holyman. Setelah berdoa dulu, maka Super Holyman mendapat pencerahan, lalu ia berkata: “Jangan kuatir pak Pres, lakukan saja dan percaya, kita pasti akan selamat, tetapi sebaiknya pesawat-pesawat kita, kita dibelokkan ke kanan”. “Baik yang mulia”, sahut pak Presiden, setelah itu ia segera memerintahkan panglima militer untuk segera bertindak. Beberapa saat kemudian melesatlah rudal-rudal berukuran raksasa untuk menghancurkan meteor itu. Dan pesawat-pesawat militer disiagakan untuk menghancurkan serpihan-serpihannya. Armada berhasil terselamatkan.
            Karena sangat senang pak Presiden berkata pada Super Holyman: “Yang mulia, anda adalah Musa merangkap tiang awan dan tiang api kami. Oya yang mulia planet Gedhibal yang kita tuju terletak dititik koordinat berapa?”, Super Holyman merenung sejenak lalu menjawab: “Titik koordinat 7 dan 9”.
            Kemudian Presiden berkata pada Super Holyman: “Yang mulia, masih ingatkah anda akan apa yang pernah saya katakan tentang piramida hati nurani. Saya ingin mendengarkan suara hati nurani semua orang yang berada di dalam seluruh armada, karena saya sangat takut kehilangan mereka. Saya ingin menjadi peluru kendali Tuhan, dan Beliau bebas melukis apapun pada diri saya”. “Berdoalah selalu”, jawab Super Holyman. “lalu bagaimana caranya saya harus berdoa?”, tanya pak Presiden. Lalu Super Holyman menjelaskan: “Santo Paulus sendiri mengatakan bahwa kita tidak tahu bagaimana seharusnya berdoa, tetapi biasanya aku berdoa dengan cara: Waktu menarik nafas dalam hati mengucapkan “Tuhan Yesus Kristus”, dan waktu menghembuskan nafas dalam hati mengucapkan “Kasihanilah aku”, ulangi doa ini terus menerus maka engkau akan berada di dalam Dia dan Dia di dalam kamu”.
            Beberapa malam pak Presiden bermimpi buruk dikejar-kejar bola api, kemudian ia berkata pada Super Holyman: “Yang mulia, saya menjadi takut jangan-jangan kita akan menghadapi bahaya, apakah Roh Kudus benar-benar masih di pihak kita, saya hanya tahu bahwa kita tidak sempurna”. Super Holyman menjawab: “Setelah sekian lama aku berada disampingmu dan engkau menyaksikan banyak mukjijat, masihkah engkau tidak percaya? Benarlah yang dikatakan Tuhan Yesus: “Berbahagilah orang yang tidak melihat namun percaya, karena bila garam sudah menjadi tawar dengan apakah ia dapat diasinkan, bila orang sudah berat untuk mendengar dan matanya tertutup untuk percaya, maka ia akan sangat sulit untuk diyakinkan meski oleh orang yang sudah bangkit dari antara orang mati sekalipun”, jawab Super Holyman.
            Beberapa lama kemudian pak Presiden mendapat informasi dari Panglima militer, kemudian ia berkata pada Super Holyman: “Yang mulia, lubang hitam galaksi Bimasakti sudah mulai terbentuk, kita masih dalam radiusnya, kecepatan pesawat kita tidak mungkin ditambah. Hanya keajaiban yang dapat menyelamatkan kita. Kita harus secepatnya memohon bantuan Tuhan Yesus Kristus, agar kita selamat”, Kemudian Super Holyman memohon petunjuk Tuhan Yesus Kristus, dan Beliau mengatakan bahwa semua armada akan selamat kecuali pesawat nomor 666, karena pesawat itu di huni oleh para teroris, mafia, penjahat kelamin, dan para pemuja berhala”. Beberapa lama kemudian ada informasi di layar komputer bahwa beberapa planet telah tersedot lubang hitam galaksi Bimasakti. Kemudian pak Presiden memerintahkan agar semua orang yang berada di dalam armada berdoa: “Tuhan yesus Kristus, Kasihanilah aku”, seperti yang diajarkan oleh Super Holyman kepadanya. Maka keajaiban terjadi, benda-benda ruang angkasa disekitar armada tersedot lubang hitam, dan seluruh armada selamat kecuali pesawat nomor 666. Menyaksikan itu pak Presiden menangisinya, seperti Tuhan Yesus Kristus menangisi kota Yerusalem.
            Beberapa tahun kemudian radar pesawat induk militer menangkap sinyal bahwa ada sebuah komet berukuran besar yang tepat mengarah ke dalam iring-iringan armada, dengan kecepatan yang sangat tinggi, maka pak Presiden dengan instruksi Super Holyman segera membelokkan pesawat ke kanan lagi maka komet itu berhasil di hindari.
            Dalam perjalanan yang bertahun-tahun itu pada suatu hari Super Holyman wafat dan beliau berpesan pada pak Presiden untuk selalu berdoa terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan, dan beliau  memberi sebuah tasbih Rosario pada pak Presiden dan menyarankan pak Presiden agar selalu mohon doa Bunda Maria.
            Setelah Super Holyman meninggal pak Presiden mengalami banyak suka dan duka bersama seluruh armada, namun Tuhan yesus Kristus dan Bunda Maria selalu melindungi.
            Pada suatu hari layar komputer memberi informasi bahwa galaksi Andromeda sudah mulai kelihatan seperti bintang kecil berbentuk salib. Pak Presiden sangat bersukacita, karena sangat gembiranya ia meninggal karena serangan jantung. Sebelum meninggal ia sempat berpesan kepada semua orang yang berada di dalam seluruh armada agar sebelum mengambil keputusan sebaiknya berdoa dulu, dan beliau menyarankan agar mereka semua percaya pada Tuhan Yesus Kristus dan mohon doa Bunda Maria.
            Perjalanan masih jauh, generasi demi generasi silih berganti dan mereka semua meninggalkan pesan yang sama sebelum mereka wafat. Sampai akhirnya mereka tiba di sebuah planet galaksi Andromeda yang bernama planet Gedhibal. Namun ternyata planet itu sudah di huni oleh makluk ruang angkasa mirif manusia, tetapi untunglah mereka cinta damai, dan cinta kasih mewarnai hidup mereka sehingga mereka mau menerima kedatangan kami dengan hati gembira. Tanpa kami duga sebelumnya ternyata mereka mau percaya pada kabar baik kami tentang Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria.

***********


3 komentar:

  1. apakah mungkin ada teknologi manusia yg berkecepatan berkali2 lipat cahaya yg dapat menempuh andromeda dari milkyways?

    BalasHapus
  2. wawww......... itu perjalanan yang panjangg, tahun berapa akan dimulai? :D

    BalasHapus
  3. Mau nyebrang lautan aja blom bisa, kok dah mau ke galaksi. Hahaha

    BalasHapus